Optimalisasi Dinas Jaga Untuk Mencegah Terjadinya Bahaya Tubrukan Di KM. Kelimutu

Authors

  • Wa Wa Ode Sukma Mawaddah a:1:{s:5:"id_ID";s:34:"Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar";}
  • Joko Purnomo Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Mirdin Ahmad Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Arika Palapa Politeknik Pelayaran Sulawesi Utara

DOI:

https://doi.org/10.69754/kalaos.v3i1.64

Keywords:

Optimalisasi, Dinas Jaga, Bahaya Tubrukan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan dinas jaga yang optimal guna mencegah terjadinya bahaya tubrukan di KM. Kelimutu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menggunakan analisis data dengan pendekatan kualitatif terhadap data primer melalui observasi dan studi literatur yang memberi gambaran lebih jelas tentang informasi yang disajikan. Untuk mendapatkan informasi yang berhubungan dengan pelaksanaan dinas jaga di KM. Kelimutu, penulis melakukan penelitian saat melaksanakan praktek laut selama kurang lebih 9 bulan terhitung dari sign on tanggal 21 September 2020 sampai dengan sign off tanggal 29 Juni 2021. Penelitian ini dilaksanakan di KM. Kelimutu saat  penulis melakukan Praktek Berlayar (Prala). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang pelaksanaan dinas jaga di KM. Kelimutu dinyatakan belum sepenuhnya dijalankan sesuai dengan aturan yang terdapat pada COLREG 1972 dan STCW 1978 amandemen 2010, seperti tidak optimalnya melakukan pengamatan keliling saat dinas jaga dan kurang bisa mengoperasikan alat-alat navigasi di anjungan

Downloads

Download data is not yet available.

References

E.W.Menikome. (2008). Serial Buku Pelaut Tugas Jaga (Watch Keeping). Makassar: Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar.

. Hermawan, C. M., Anwar, M. S., & Junius, E. (2020). Peningkatan Pemahaman Para Mualim Terhadap Penggunaan ECDIS guna Menunjang Keselamatan Pelayaran. Jurnal Sains Teknologi Transportasi Maritime, 2(1), 36-42.

. Kendek, M., Susanti, E., & Hidayat, R. (2021). Penerapan Aturan 15 dan 18 P2TL Dalam Pencegahan Tubrukan di Alur Kepulauan Seribu Di kapal MV. SWIBER RUBY. Venus, 9(1), 16-26.

Saksono, H. (2019). Peranan Serah Terima Tugas sebelum Crew melaksanakan Tugas Jaga di Kapal (Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang).

. Supriyono, Hadi dan Djoko Subandrijo. (2017). COLREG 1972 dan Dinas Jaga Anjungan. Yogyakarta:CV Budi Utama

. Syibli, Y.M., & Nuryaman, D. (2021). Peranan Alat Navigasi Di Kapal Untuk Meningkatkan Keselamatan Pelayaran Di Atas Kapal. Dinamika Bahari, 2(1), 39-48.

. Yabuki, H. (2011). The 2010 Manila Amendments To The STCW Convention And Code And Changes In Maritime Education And Training. Journal Of Maritime Researches, 1(1), 11-17.

Published

2024-04-05

How to Cite

Wa Ode Sukma Mawaddah, W., Joko Purnomo, Mirdin Ahmad, & Arika Palapa. (2024). Optimalisasi Dinas Jaga Untuk Mencegah Terjadinya Bahaya Tubrukan Di KM. Kelimutu. Kalao’s Maritime Journal, 3(1), 10–19. https://doi.org/10.69754/kalaos.v3i1.64